• id Indonesia
  • en English
Kamis, Februari 9, 2023
  • TENTANG KAMI
Indonesia for Global Justice
  • BERANDA
  • BERITA
    • IGJ ON MEDIA
    • JARINGAN
    • KEGIATAN IGJ
    • KUMPULAN BERITA
  • PUBLIKASI
    • BUKU
    • ARTICLE MONITORING
    • PRES RELEASE & STATEMENT
    • BRIEFING PAPER
    • INFOGRAFIS
  • OPINI
No Result
View All Result
“A Global Justice Order through Social Movements”s
  • BERANDA
  • BERITA
    • IGJ ON MEDIA
    • JARINGAN
    • KEGIATAN IGJ
    • KUMPULAN BERITA
  • PUBLIKASI
    • BUKU
    • ARTICLE MONITORING
    • PRES RELEASE & STATEMENT
    • BRIEFING PAPER
    • INFOGRAFIS
  • OPINI
No Result
View All Result
Indonesia for Global Justice
No Result
View All Result
Home Artikel

Kami Mendukung Walden Bello dan Rakyat Filipina untuk Demokrasi dan Kebebasan Berbicara

Agustus 11, 2022
in Artikel
Reading Time: 2 mins read
1.8k
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Koalisi Masyarakat Sipil Indonesia mengutuk keras penangkapan Walden Bello, Aktivis demokrasi dan juga Mantan Kandidat Wakil Presiden Filipina 2021, yang dilakukan oleh kepolisian setempat di Kota Quezon, Filipina. Ini menunjukan matinya demokrasi di Filipina yang telah merampas kebebasan berekspresi dan berpendapat. 

Kasus Walden Bello merupakan simbol penindasan yang berpotensi menjadi awal intimidasi dan tirani bagi pembela HAM, Jurnalis, pejuang lingkungan hidup, dan juga rakyat Filipina di bawah Periode Kepemimpinan Marcos-Duterte di masa yang akan datang. Kasus Cyberlibel ini juga bermotif politik. 

Kasus kebebasan berbicara yang dibungkam terutama akibat motif politik adalah hal berbahaya pada perkembangan peradaban sosial. Ini juga bisa menjadi tren buruk dalam politik regional Asia Tenggara. Ini membuat kebebasan berfikir berubah pada ketakutan pada kekuasaan. Bersolidaritas pada Walden Bello adalah bagian dari menjaga kewarasan dan kebebasan demokrasi di tengah derasnya bias teknologi yang membawa demokrasi menjadi dikuasai kelompok berkuasa dan kaya raya.

Penting untuk memperhatikan bahwa kasus pencemaran nama baik secara non-cyber dan melalui cyber akan berpotensi menjadi alat untuk mengintimidasi aktivis, akademisi, oposisi, serta banyak individu lainnya yang lantang melawan ketidakadilan. Ini juga memberikan peringatan kepada publik jika impunitas dimiliki oleh penguasa maka penyelewengan hukum akan semakin kuat pada aktivis dan kelompok yang berjuang menyuarakan ketidakadilan. 

Kasus penangkapan Walden Bello menggambarkan dengan sangat jelas bahwa demokrasi di Filipina bergerak jauh mundur ke belakang menuju ke era otoriter, di mana kekuatan kekuasaan yang anti kritik mengendalikan pemerintahan. 

Bersamaan dengan kasus ini kami menyatakan dukungan dan berpihak kepada Walden Bello, dan meminta Pemerintah Filipina untuk segera menghapuskan tuntutan hukum dan melakukan pemulihan nama baik kepada rekan kami, serta secara transparan melakukan pemulihan sistem demokrasi dan freedom of speech bagi rakyat Filipina. 

Kami juga mendesak ASEAN Intergovernmental Commission on Human Rights (AICHR) untuk melakukan humanitarian response terhadap krisis demokrasi and freedom of speech di kawasan ASEAN, khususnya di beberapa negara seperti Filipina, dan Myanmar.

Kami yang menyatakan dukungan dan bersolidaritas kepada Waldon Bello.

Members of Indonesia Focal Point for Legally Binding Treaty:

  1. Indonesia for Global Justice
  2. Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (WALHI)/Friend of The Earth Indonesia
  3. Indonesia human rights committee for social justice (IHCS)
  4. Indonesia Focal Point for Binding Treaty (IFP)
  5. People’s coalition for the rights to water (KRuHA)
  6. Serikat Petani Indonesia/Indonesia peasants (SPI)
  7. FIAN Indonesia
PDF 📄
Previous Post

PERNYATAAN SIKAP : HENTIKAN PERAMPASAN TANAH DAN REPRESIFITAS DENGAN ALASAN PEMBANGUNAN PARIWISATA PREMIUM LABUAN BAJO

Next Post

SIARAN PERS “Organisasi Masyarakat Sipil mendesak Negara G20 untuk Menempatkan Nyawa di atas Kepentingan Profit”

Related Posts

Kampanye

Tanpa Partisipasi Publik,Perundingan Indonesia-EU CEPA Berpotensi Menimbulkan Krisis Multidimensi di Indonesia

Februari 9, 2023
LAPORAN PENILAIAN KESETARAAN DAN AKSEPTABILITAS SISTEM PERLINDUNGAN LINGKUNGAN DAN SOSIAL INDONESIA SERTA PLN TERHADAP SPS ADB
IGJ On Media

LAPORAN PENILAIAN KESETARAAN DAN AKSEPTABILITAS SISTEM PERLINDUNGAN LINGKUNGAN DAN SOSIAL INDONESIA SERTA PLN TERHADAP SPS ADB

Februari 6, 2023
Load More
Next Post
SIARAN PERS “Organisasi Masyarakat Sipil mendesak Negara G20 untuk Menempatkan Nyawa di atas Kepentingan Profit”

SIARAN PERS “Organisasi Masyarakat Sipil mendesak Negara G20 untuk Menempatkan Nyawa di atas Kepentingan Profit”

covid-19 widget

Popular Post

  • Penghapusan Status B3 FABA dan SBE dalam PP No 22 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup dalam Tinjauan Sustainable Trade

    Penghapusan Status B3 FABA dan SBE dalam PP No 22 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup dalam Tinjauan Sustainable Trade

    2607 shares
    Share 1043 Tweet 652
  • Ahli Tekankan Pentingnya Persetujuan DPR dalam Perjanjian Internasional

    2593 shares
    Share 1037 Tweet 648
  • Penenggelaman Kapal Asing

    2236 shares
    Share 894 Tweet 559
  • DIPLOMASI VAKSIN COVID-19 INDONESIA: “Tantangan Akses Publik Atas Vaksin dan Layanan Kesehatan Berkeadilan”

    1192 shares
    Share 477 Tweet 298
  • Cerita Dari Pelosok Negeri: Aksi Kolektif Gerakan Sosial Indonesia Merespon Covid19

    1106 shares
    Share 442 Tweet 277
  • PERDAGANGAN & INVESTASI
  • BISNIS & HAM
  • DIGITAL EKONOMI
No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BERITA
    • IGJ ON MEDIA
    • JARINGAN
    • KEGIATAN IGJ
    • KUMPULAN BERITA
  • PUBLIKASI
    • BUKU
    • PRES RELEASE & STATEMENT
    • ARTICLE MONITORING
    • BRIEFING PAPER
    • INFOGRAFIS
  • OPINI
  • id Indonesia
  • en English

Indonesia For Global Justice© 2020

This website uses cookies. By continuing to use this website you are giving consent to cookies being used.